Belajar Menabung di Reksadana

Belajar Menabung di Reksadana – Assalamualaikum, sebenernya udah lama banget pengen nulis ini tapi dikarenakan kesibukan(alesan) yang cukup banyak jadi baru sempet nulis lagi hehe

Jadi, tahun lalu saya iseng mencoba sebuah produk Reksadana dengan niatan untuk tabungan sekaligus belajar investasi. Setelah melakukan beberapa searching di google dan forum forum reksadana dikaskus maupun di instagram, akhirnya saya menetapkan untuk mencoba menabung di Reksadana.

Reksadana
Reksadana

Sebenernya apa sih Reksadana itu? Jadi kalo menurut marketplace Bareksa(kebetulan saya menggunakan ini), Reksadana adalah dana atau modal dari sekumpulan nasabah yang dikelola oleh manajer investasi untuk diinvestasikan dalam berbagai instrumen keuangan (saham, obligasi dan pasar uang).

Dan setiap kita membeli reksadana maka kita akan membeli dalam bentuk unit, misalkan reksadana pasar uang abc harga perunitnya 1.000 rupiah dan misalkan kita beli dengan nominal 100.000 rupiah, maka kita akan memiliki 10 unit dari reksadana tersebut.

Jenis reksadana terbagi menjadi empat yakni reksadana pasar uang, pendapatan tetap, campuran dan saham. Untuk saat ini juga ada reksadana indeks & ETF.

Reksadana Pasar Uang

Reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang melakukan investasi pada jenis instrumen investasi pasar uang dangan masa jatuh tempo kurang dari satu tahun.

Tujuannya untuk menjaga likuiditas dan pemeliharaan modal. Risikonya relatif paling rendah dibandingkan reksadana jenis lainnya.

Reksadana Pendapatan Tetap

Reksadana pendapatan tetap adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek utang atau obligasi.

Tujuannya untuk menghasilkan tingkat pengembalian yang stabil. Risikonya relatif lebih besar daripada reksadana pasar uang.

Reksadana Campuran

Reksadana campuran adalah jenis reksadana mengalokasikan dana investasinya dalam portofolio yang bervariasi. Instrumen investasinya dapat berbentuk saham dan dikombinasikan dengan obligasi.

Tujuannya untuk pertumbuhan harga dan pendapatan. Risiko reksadana campuran bersifat moderat dengan potensi tingkat pengembalian yang relatif lebih tinggi dibandingkan reksadana pendapatan tetap.

Reksadana Saham

Reksadana saham adalah jenis reksadana yang menginvestasikan sekurang-kurangnya 80 persen dari aktivanya dalam bentuk efek bersifat ekuitas.

Tujuannya untuk pertumbuhan harga saham atau unit dalam jangka panjang. Risikonya relatif lebih tinggi dari reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap, namun memiliki potensi tingkat pengembalian yang paling tinggi.

Kesimpulan

Untuk memulai investasi reksadanapun cukup murah bisa dimulai dari 50.000 – 100.000 dan pastinya memiliki resiko tergantung dari reksadana mana yang akan dipilih, untuk pemula sendiri saya merekomendasikan untuk reksadana pasar uang.

Pada artikel berikutnya saya akan menulis berapa keuntungan yang saya dapat setelah menabung direksadana pasar uang setelah kurang lebih satu tahun ya. See you!

Refrensi | Baca juga : Mengatasi Tidak Percaya Diri Ketika Presentasi

Semoga bermanfaat untuk yang memulai belajar menabung di reksadana & enjoy. Wassalamualaikum

Leave a Comment